Senin, 05 Desember 2016

Ikan Asin pedas manis gurih




Salted spicy sweet savory

 Ingredients

    10 fish anchovies
    1 tomato red / green / blimbing wuluh
    2 large red chilies
    5 pieces of red chili
    2 bay leaves
    1 vertebra finger ginger
    Bay leaves 1 orange
    2 tbsp sweet chilli sauce Gandaria
    1 tbsp tomato chili sauce Gandaria
    2 tablespoons chili sauce chili Gandaria
    salt to taste
    brown sugar to taste
    according to taste leeks

Step

    Clean the anchovies waste of thorns, dirt and wash head smp net. Then fried not too dry (or to taste ya mother) drain.
    Peel the onion and garlic cut into thin strips. Cut red chili, chili oblique thin. wash and drain. Prepare bay leaves, lime leaves and galangal sliced ​​/ geprek.
    Saute onion, garlic smp fragrant, add red chili, red chili, bay leaves, galangal and lime leaves. Add brown sugar, tomato sauce, chili sauce and soy sauce, stir smp mengental.lalu add enough water. Do not forget to add salt to taste y mother ...
    Wait smp sauce boil then enter anchovies and tomato / blimbing wuluh who have been cut, stirring until absorbed, add the green onion pieces, remove and serve ya mother.

Sayur Tempe Pedas




Spicy Vegetable Tempe

 

Ingredients

    1 board tempe
    5 spring onions
    3 cloves garlic
    50 chili seeds devil (according to taste)
    1 handful ebi
    2 bay leaves
    1 vertebra galangal in geprek
    1 packet of coconut milk 65ml kara
    600ml water (according to taste)
    sugar and salt to taste
    taste flavor
    cooking oil to taste

Step

    Potong2 tempe lighters shaped and set aside.
    Sliced ​​onion, garlic, and chili.
    Heat oil over medium heat.
    Saute onion, garlic, chilies, dried shrimp, bay leaves and galangal .. Saute until rotten tempe directly enter oseng2 briefly immediately add water
    Stir occasionally until boiling. After boiling enter kara aduk2 coconut milk until boiling back.
    Correction taste and serve.

Sayur Santan Tahu ikan asin pedas




Know Santan vegetable spicy salted fish

Ingredients

    1 packet out
    1 plastic wrap anchovies (optional)
    Half board tempe
    2 large green chilli seeds
    25 seeds chili pepper
    1 tomato
    6 spring onions
    4 cloves garlic
    1 vertebra kuyit
    1 vertebra laos
    1 stalk lemongrass
    1 small pack Kara coconut milk mixed with 600cc of water
    1 bay leaf blade
    2 leaves of citrus
    salt to taste
    sugar to taste
    Royco taste

Step

    thinly sliced ​​onion and garlic, cut oblique green chilies and pepper, geprek turmeric, galangal, lemongrass
    First fried salted fish from being destroyed. Tempe also fried first.
    Gongso all the condiments that have been in slices, lime leaves, galangal and lemongrass are also tomatoes. until fragrant. enter tempeh and salted fish
    Enter coconut milk .... Then know .. Do not forget to give a little salt, sugar and Royco ... Taste .. Then finalize .

Sayur blonceng pedas




Blonceng spicy vegetable


 

Ingredients

    1/2 young blonceng
    1 milk kara
    3 cloves garlic
    3 spring onions
    cayenne pepper to taste
    3 BJI red pepper
    small shrimp
    Bay leaf
    galangal

Step

1. Boil sliced ​​dlu blonceng that the leak kcil2

2. Uleg smua kcuali spice galangal n regards

3. Saute smua ..masuk the bay leaf spice n galangal who sdah dikeprek .. cook until fragrant

4. Put blonceng n tambh the coconut milk 1/2 tablespoons sugar

5. The salt according to taste.

6. peyedap taste

7. Sprinkle the fried onions .. ready to serve ....

KIPROK


Jumat, 02 Desember 2016

Battery Materi SMK TSM Perawatan Baterai



Battery Materi SMK TSM Perawatan Baterai 


          Baterai adalah penyimpan energi listrik yang terdiri dari beberapa sel yang dihubungkan satu dengan lainnya secara seri dan disatukan menjadi sebuah blok baterai terbuat ebonit/ plastik.Sel-sel ini berisi cairan elektronik (asam belerang ) atau H2SO4 yang merendam pelat-pelat baterei. Setiap sel mempunyai tegangan 2 volt, untuk baterai 12 volt berarti ada 6 sel yang dihubung seri.
Baterai sepeda motor merupakan penyimpan energi listrik yang dihasilkan kumparan alternator atau spul. Alternator menghasilkan arus listrik AC, selanjutnya distabilkan dan dirubah menjadi arus DC oleh Regulator Rectifier.

Baterai pada sepeda motor mempunyai fungsi untuk :
1.      Menyimpan energi listrik dari alternator/ generator saat mesin hidup
2.      Mensuplai energi listrik untuk :
a.   Motor starter
b.   Sistem pengapian
c.   Penerangan
d.   Klakson dll

Konstruksi Baterai
                                                             konstruksi 1 sel baterai
Baterai terdiri dari beberapa sel. Setiap sel terdiri dari pelat positif dan pelat negatif. Sel ini dibuat dari pelat logam timbel berpori, dengan maksud mempermudah reaksi kimia pada permukaan berpori tersebut.
Bahan aktif dari pelat positif adalah timbel dioksida (PbO2) berwarna coklat dan untuk pelat negatif adalah timbel (Pb) berwarna abu – abu.
Pelat – pelat ini digabung dalam blok blok sel. pelat positif dibatasi oleh Isolasi (separator) Yang terbuat dari ebonit atau pelastik.
Blok – blok sel ini dimasukkan dalam blok baterai yang diisi larutan Asam sulfat (H2SO4). Dan setiap blok sel menghasilkan tegangan Sebesar 2 Volt.
Untuk memperoleh tegangan 12 Volt, baterai memburuhkan 6 blok sel yang masing – masing bertegangan 2 Volt dan dirangkai secara seri.
  
 Melepas Baterai
Ketika melepaskan baterai dari sepeda motor, sebaiknya mesin dimatikan terlebih dahulu. Untuk menghindari hubungan singkat (konsleting), lepaskanlah kabel pada terminal negatif (ground).   

Memasang Baterai
Jika memasangkan baterai, hubungkan kabel terminal positif terlebih dahulu. Perhatikan pipa pernapasan (breatther) jangan sampai tersumbat atau tergencet. Jika hal ini terjadi, maka tekanan gas yang dihasilkan di dalam baterai akan naik, sehingga dapat memecahkan baterai.

Bila membuka atau memasang baterai, hati – hatilah agar cairan baterai (elektrolit) tidak keluar. Kalau ada cairan baterai mengenai tangan ataupun lainnya, segeralah cuci dengan bersih berkali – kali dan pergilah kedokter bila perlu.

Pemeliharaan Baterai
Untuk menjaga keawetan baterai, baterai perlu dirawat secara berkala.
1)     Memeriksa permukaan elektrolit (H2SO4)
 Elektrolit permukaan harus berada antara batas atas (upper) dan batas bawah  (lower). Jika berada di bawah batas bawah, maka elektrolit harus ditambah dengan air destilasi (air murni) sampai batas yang ditentukan.

2)   Jika pada kutup/terminal baterai terjadi jamur sulfat berarti terjadi kebocoran pada rumah baterai. Jamur sulfat ini sangat menganggu hubungan antara kutup/terminal baterai dan sepatu kabel sehingga perlu dibersihkan secara berkala. Pembersihan berkala ini dilakukan dengan menggunakan larutan soda api atau air panas, detergen, kertas gosok dan lap
3)   Memeriksa keadaan pengisian baterai.
Kondisi pengisian baterai dapat diperiksa dengan mengukur berat jenis elektrolit dengan alat yang disebut Hidrometer.

Kondisi isian
Baterei
Berat Jenis
Tegangan sel

Penuh
Sedang
Kosong

1,28 – 1,25 kg/1
1,25 – 1,20 kg/1
         <1 kg="" span="">

2          Volt
1,75 Volt
1,75  Volt

Langkah – langkah pemeriksaan berat jenis elektrolit dengan menggunakan Hidrometer adalah sebagai berikut :
a)   Buka salah satu tutup baterei.
b)  Masukkan hidrometer ke dalam salah satu sel, tekan bola karet penghisap kemudian lepaskan elektrolit akan terhisap ke atas secara perlahan – lahan ke dalam tabung gelas hidrometer.hingga tabung apung pengukur berat jenis mengambang. Tabung apung dalam hidrometer akan mengukur berat jenis elektrolit. Berat jenis berubah berdasarkan temperatur, setiap 1° C akan berubah sebesar 0,0007 kg/l

Gambar Hidrometer

Untuk membaca membaca hidrometer, mata harus sejajar dengan permukaan larutan elektrolit dalam tabung kaca. Tabung apung terdapat angka-angka kalibrasi dan anda dapat membaca secara akurat besarnya berat jenis elektrolit.Setiap sel baterai harus diperiksa kemudian dibandingkan dengan sel-sel yang lain. Perbedaan maksimum berat jenis antar sel adalah 0.020 kg/l. Larutan elektrolit harus jernih tidak terkotori. Elektrolit yang tidak jernih menunjukkan bahwa ada bahan aktif dari plat-plat baterai (PbO2 dan Pb) yang terlepas dan larut/tercampur dengan elektrolit. Hal ini akan mengurangi kapasitas baterai dan dapat menyebabkan hubung singkat antara plat-plat baterai.

4)    Mengisi Baterai
Langkah – langkah mengisi baterai.
a.     Lepaskan/ bukalah setiap sel tutup baterai.
b.     Hubungkan charger/pengisi arus dengan baterai.
Berhati – hatilah agar hubungan polaritas dari kabel – kabel tidak terbalik.
c.     Arus yang masuk ke baterai seharusnya 10% kapasitas baterrei.
Contoh.: Sebuah baterai sepeda motor dengan kapasitas 4 AH, baterai harus diisi arus sebesar 0,4 A.
d.    Jangka waktu yang diperlukan untuk mengisi adalah 8 – 10 jam.
Jika baterai kosong pengisiannya memerlukan waktu 12 – 15 jam.
e.   Hindarkan api atau rokok, dan ruangan harus cukup ventilasi, karena selama pengisian, baterai yang cepat akan menhasilkan gas hydrogen.
f.      Pengisian baterai yang cepat akan mengurangi usia aki.
g.    Setelah diisi, ukurlah berat jenis elektrolit. Jika tidak berada pada 1,28 – 1,25 kg/1, berarti baterai tersebut rusak.

5)  Menyimpan Baterai
       Jika baterai akan disimpan dalam jangka waktu tertentu/lama perlu kiranya diperhatikan hal – hal sebagai berikut :
a.      Simpanlah baterai di tempat yang kering
b.      Usahakan udara cukup kering, suhu jangan terlalu panas
c.       Hindarkan dari jangkauan anak – anak
d.   Jika baterai dalam keadaan penuh, akan terjadi proses elektrokimia yang menyebabkan baterai kosong. Pengosongan baterai menyebabkan kondisi isian berkurang 0.5 – 1 % dari kapasitasspesifik perhari. Untuk menghindari pensulfatan, maka setiap minggu 2 sekali, baterai yang tidak dipakai harus diisi arus.